Jumat, 03 Januari 2014

MANIFESTASI KETIDAKADILAN GENDER


     Persoalan mengenai gender bukanlah merupakan suatu persoalan yang baru. Akan tetapi, issue ketidakadilan gender nampaknya akan tetap menarik dan menjadi issue aktual. Gender sendiri berbeda dengan jenis kelamin atau seks. Jenis kelamin atau seks lebih mengarah pada pembagian filosofi atau anatomis manusia secara biologis,  bersifat permanen (tidak dapat dipertukarkan antara laki-laki dan perempuan), dibawa sejak lahir dan merupakan pemberian Tuhan, sebagai seorang laki-laki atau seorang perempuan. Sedangkan gender merupakan istilah yang digunakan untuk membedakan antara laki-laki dan perempuan yang didasarkan pada aspek sosiokultural.
Istilah gender tidak akan menjadi permasalahan jika perbedaan kelamin manusia di dalam struktur sosial itu tidak menimbulkan ketidakadilan seksual. Ketidakadilan yang muncul dari gejala gender ini berfokus pada kaum perempuan yang oleh berbagai pihak dikatakan menjadi korban ketidakadilan di dalam struktur tersebut. Ketidakadilan gender termanifestasikan dalam berbagai bentuk ketidakadilan, antara lain sebagai berikut :
1.      Subordinasi
Subordinasi adalah anggapan tidak penting atau penomorduaan. Subordinasi pada dasarnya adalah keyakinan bahwa salah satu jenis kelamin dianggap lebih penting atau lebih utama dibandingkan dengan jenis kelamin lainnya. Anggapan sosial yang menempatkan kaum perempuan emosional, irasional dalam berpikir, dan tidak dapat tampil sebagai pemimpin atau sebagai pengambil keputusan telah menempatkan kaum perempuan sebagai subordinat. Artinya, kaum perempuan ditempatkan pada posisi yang inferior. Salah satu konsekuensi dari posisi subordinat perempuan ini adalah perkembangan keutamaan atas anak laki-laki.
Contoh subordinasi seperti perempuan sulit menjadi pemimpin bahkan di dalam kultur Jawa, pada masa lalu kaum perempuan tidak perlu sekolah tinggi karena budaya Jawa beranggapan bahwa posisi pekerjaan perempuan tidak lebih hanya di dapur. Dalam keluarga anak laki-laki akan menjadi prioritas utama dalam memperoleh pendidikan.
Contoh lain adalah masih sedikitnya jumlah perempuan yang bekerja pada posisi atau peran pengambil keputusan atau penentu kebijakan dibanding laki-laki. Dalam pengupahan, perempuan yang menikah dianggap sebagai lajang, karena mendapat nafkah dari suami dan terkadang terkena potongan pajak, dan masih sedikitnya jumlah keterwakilan perempuan dalam dunia politik (anggota legislatif dan eksekutif). Perempuan diidentikkan dengan jenis-jenis pekerjaan tertentu. Diskriminasi yang diderita oleh kaum perempuan pada sektor prosentase jumlah pekerja perempuan, penggajian, pemberian fasilitas, serta beberapa hak perempuan yang berkaitan dengan kodratnya belum terpenuhi.
2.      Marginalisasi
Marginalisasi dapat diartikan sebagai peminggiran ekonomi atau pemiskinan. Bentuk ketidakadilan gender yang berupa proses marginalisasi perempuan adalah proses pemiskinan terhadap kaum perempuan dari tradisi, adat, kebiasaan, keyakinan, tafsir agama, kebijakan pemerintah, bahkan asumsi ilmu pengetahuan.
Suku-suku di Indonesia banyak yang tidak memberi hak kepada kaum perempuan untuk mendapatkan waris sama sekali atau hanya mendapatkan separuh dari jumlah yang diperoleh kaum laki-laki. Contoh lain misalnya adanya program swasembada pangan atau revolusi hijau yang mengakibatkan banyak perempuan menjadi tergeser dan miskin. Banyak kaum perempuan yang termarginalisasi akibat kebijakan ini sehingga keberadaannya makin miskin dan tersingkir dari struktur sosialnya. Perkembangan teknologi yang semakin pesatnya juga menyebabkan pekerjaan yang biasanya dilakukan oleh kaum perempuan menjadi dilakukan oleh kaum laki-laki. Contohnya di bidang pertanian, ketika panen dulunya menggunakan alat yang dinamakan ani-ani yang biasa dipakai perempuan akan tetapi sekarang berubah menjadi sistem tebang menggunakan sabit yang dikerjakan oleh laki-laki.
Profesi kaum perempuan yaitu sebagai pekerja konveksi, buruh pabrik, pembantu rumah tangga dinilai sebagai pekerja yang rendah sehingga berpengaruh pada pendapatan yang mereka terima. Kaum perempuan yang bekerja di pabrik juga rawan di PHK.Pemiskinan terhadap kaum perempuan bukan hanya ada di tempat kerja, tetapi juga ada di lingkungan rumah, masyarakat atau kultur, dan bahkan sampai pada tingkat negara.
3.      Stereotipe
Stereotipe adalah bentuk ketidakadilan yaitu pelabelan terhadap pihak tertentu yang selalu berakibat merugikan pihak yang dilabelkan dan berdampak pada ketidakadilan sosial. Dengan adanya pelabelan tersebut tentu saja akan muncul banyak stereotipe yang diciptakan oleh masyarakat sebagai hasil hubungan sosial tentang perbedaan lelaki dan perempuan.Banyak sekali ketidakadilan terhadap jenis kelamin tertentu umumnya perempuan yang bersumber dari penandaan yang dilekatkan kepada mereka. Misalnya perempuan sebagai ibu rumah tangga dan pencari nafkah tambahan, perempuan dianggap cengeng, suka digoda, dan ketika perempuan senang berdandan dan berpakaian agak ketat dianggap untuk menarik perhatian dari lawan jenis sehingga jika terjadi pelecehan seksual atau pemerkosaan perempuanlah yang disalahkan . Apabila seorang laki-laki marah, ia dianggap tegas, tetapi bila perempuan marah dianggap emosional.
Dalam masyarakat perempuan mempunyai label hanya sebagai pelayan dan pencari nafkah selalu didominasi kaum laki-laki yang selalu dianggap sebagai tulang punggung keluarga. Jika perempuan bekerjapun hasilnyapun hanya dianggap sebagai pendapatan tambahan karena pendapatan utama berasal dari laki-laki sebagai seorang kepala rumah tangga meskipun gaji sang istri lebih besar dibanding suami.
Bahkan ada pekerjaan perempuan yang dianggap asusila dan dianggap sebagai pekerjaan yang tidak bermoral seperti mereka yang berprofesi sebagai pelayan bar atau kafe, penyanyi kafe, industri perhotelan, tukang pijat, dan sebagainya yang sangat merugikan kaum perempuan. Stereotipe terhadap kaum perempuan ini terjadi dimana-mana.
4.      Double Burden atau Beban Ganda
Double Burden atau beban ganda adalah beban pekerjaan yang diterima salah satu jenis kelamin lebih banyak dibandingkan jenis kelamin lainnya. Umumnya perempuan mengerjakan peranan sekaligus untuk memenuhi tuntutan pembangunan sehingga beban mereka menjadi berlebihan.
Perempuan menerima beban ganda, yaitu ketika perempuan bekerja ia tetap harus ingat pada tanggung jawabnya dirumah yaitu semua pekerjaan domestik seperti memasak, mencuci, merawat anak, dan lain-lain. Sedangkan laki-laki jika sudah bekerja ia tidak diwajibkan mengerjakan pekerjaan di sektor domestik layaknya perempuan.
Gender dan beban kerja dapat juga dilihat saat perempuan masuk dalam dunia kerja. Upah yang rendah tidak sebanding dengan apa yang dikerjakan yaitu biasanya pekerjaan yang susah, sulit, atau yang membutuhkan ketelitian atau kesabaran. Selain pendapatan dari pekerjaannya rendah, terkadang perempuan masih harus menerima diskrimasi, penindasan, pelecehan, stereotip seksual dan sebagainya.
Saat ini mungkin jumlah perempuan yang bekerja di sektor publik jumlahnya sudah semakin banyak, namun beban mereka di sektor domestik tidak berkurang. Bagi mereka yang termasuk dalam golongan orang yang mampu secara finansial mereka dapat mempekerjakan pembantu rumah tangga. Pembantu rumah tangga inilah yang menjadi korban dari bias gender di masyarakat.
5.      Kekerasan (Violence)
Violence artinya tindak kekerasan yang dilakukan oleh salah satu jenis kelamin tertentu baik fisik maupun non fisik. Bentuknya bisa kekerasan fisik, seksual, psikologis, maupun ekonomi. Kekerasan gender yang dilakukan mulai dari tingkat rumah tangga hingga tingkat yang paling tinggi yaitu negara.
     Contoh tindak kekerasan gender antara lain : perkosaan terhadap perempuan, prostitusi atau pelacuran, pornografi, penyiksaan organ alat kelamin, KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), kekerasan dalam bentuk pemaksaan sterilisasi dalam program KB, kekerasan terselubung, dan kekerasan yang paling umum, sering terjadi, dan dilakukan oleh masyarakat adalah berupa pelecehan seksual.

DAFTAR PUSTAKA

Ariha. “Perbedaan Gender Mengarah pada Subordinasi”,  arihaz99.wordpress.com, diakses pada Minggu, 15 September 2013.

Fakih, Mansour. 1996, Analisis Gender dan Transformasi Sosial, Cetakan ke-1, Penerbit Pustaka Pelajar Offset, Yogyakarta.

Handayani, Trisakti. 2001, Konsep & Teknik Penelitian Gender, Cetakan ke-1, Penerbit Pusat Studi Wanita dan Kemasyarakatan UMM, Malang.
Setiadi, Elli M. 2011, Pengantar Sosiologi : Pemahaman Fakta dan Gejala Permasalahan Sosial : Teori, Aplikasi, dan Pemecahannya, Cetakan ke-2, Penerbit Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

INDONESIAKU SANG ZAMRUD KHATULISTIWA : ESSAY MIMPI INDONESIA MENJADI LEBIH BAIK


INDONESIAKU
“SANG ZAMRUD KHATULISTIWA”
            Tempat dimana kita lahir, tumbuh , berkembang, hidup, dan mungkin mati adalah di tanah air kita tercinta Indonesia. Tanah yang orang-orang bilang adalah tanah surga, dimana tanah Indonesia begitu subur dan menyimpan sumber daya alam yang begitu melimpah. Rakyatnya yang beragam, multikultur, bersuku-suku, semakin menambah keindahan kekayaan Indonesia bukan dari segi alam saja tapi juga kebudayaannya.
 Indonesia dijuluki zamrud khatulistiwa, zamrud berarti permata hijau. Dimana hijau identik dengan alam dan kesuburan sedangkan khatulistiwa dikarenakan letak Indonesia yang berada tepat di garis khatulistiwa.
Memang Indonesia terkenal kaya, kita hidup dalam negara yang bergelimang kekayaan alamnya namun disamping itu rakyatnya masih banyak yang terpuruk dalam kemiskinan. Pancasila sebagai penyatu dan perekat rakyat Indonesia yang berbeda-beda dan beragam menjadi satu kurang dipahami, dikhayati, dan diamalkan dengan baik dalam kehidupan sehari-hari. Akhirnya timbul berbagai masalah dalam negeri ini.
Begitu banyak dan mungkin teramat banyak. Tanggung jawab siapa?. Semua adalah bukan semata tanggung jawab pemerintah, tetapi siapapun itu yang mengaku orang Indonesia. Tanggung jawab kita semua.
Begitu banyaknya masalah di negeri ini apakah mungkin bisa diatasi?. Jelas bisa. Pada dasarnya bukan hanya negara kita saja yang punya masalah, namun semua negara di dunia inipun pasti punya masalah. Yang membuat berbeda adalah bagaimana negara tersebut menyikapi dan memecahkan masalah-masalahnya. Memang berat kalau membayangkan kita memberesi pekerjaan rumah negara kita yang menumpuk, tapi apa salahnya kalau alon-alon asal kelakon.
            Setiap orang pasti punya mimpi, tidak salah jika kita memiliki mimpi yang begitu banyak dan besar. Mimpi untuk negeri ini menjadi lebih baik. Mimpi melihat sang garuda terbang tinggi di langit bebas.
            Yang pertama adalah mimpi terhadap dunia pendidikan kita. Dimana kita sebagai orang-orang yang sedikit lebih beruntung dapat mengenyam pendidikan di perguruan tinggi seharusnya memiliki kepedulian terhadap nasib dunia pendidikan di negara kita. Di Indonesia, masih banyak orang yang buta huruf dan tidak bisa membaca apalagi menulis. Yang tidak bisa sekolah banyak, yang putus ditengah jalanpun tidaklah sedikit. Alasan utamanya adalah biaya. Pemerintah sudah mencanangkan program ini itu, namun hasilnya tetap tidak bisa dianggap tuntas.
            Indonesia minimal bebas dari kata buta aksara atau buta huruf. Semua orang di Indonesia yang muda, yang tua, yang tinggal di kota besar sampai desa yang terpencil bisa membaca agar semua rakyat kita bisa mengetahui indahnya dunia dengan tulisan. Semua warga negara kita bisa menulis, semua sekolah dengan baik, dan bisa menikmati apa yang disebut ilmu pengetahuan.
            Bayangkan jika semua generasi penerus bangsa dapat bersekolah dan menguasai ilmu pengetahuan serta dididik menjadi manusia yang dapat berlaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, betapa Indonesia bukan hanya mempunyai permata hijau (karena kesuburan dan kekayaan alamnya), namun juga memiliki permata-permata lain yang akan lebih membuat Indonesia terlihat cemerlang dan indah di mata dunia, salah satunya adalah anak-anak Indonesia.
Sistem pendidikan. Tidak selalu berkiblat ke arah barat, toh kemampuan berfikir orang Indonesia tidak jauh berbeda dengan mereka. Kitapun bisa bersaing bahkan mengungguli mereka. Perbaikan sistem pendidikan Indonesia agar bisa menciptakan calon-calon pemimpin yang arif dan bijaksana.
            Beasiswa. Pemerintah telah memberikan beasiswa sekolah baik untuk yang berprestasi maupun yang tidak mampu. Sebagai salah satu contohnya adalah beasiswa pendidikan bagi mahasiswa tidak mampu namun berprestasi atau Bidik Misi yang diberikan kepada mereka yang berprestasi secara akademik namun kurang mampu secara finansial yang akan melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Kenyataannya orang mampu bisa dapat bidik misi, lebih parah lagi kalau mampu secara finansial, tidak berprestasi pula. Kurang tepat sasaran. Semua beasiswa haruslah tepat sasaran, toh sudah ada porsinya masing-masing, yang buat berprestasi dan ada pula untuk yang kurang mampu.
            Tidak ada orang tua yang malah melarang anaknya untuk sekolah dengan alasan biaya lagi. Tidak ada lagi orang tua yang lebih mementingkan uang daripada masa depan anak. Yang mengenyam pendidikan sekolah dengan baik, jangan lagi ada kata tawuran antarpelajar sekolah, demo mahasiswa yang ujung-ujungnya ricuh, dana pendidikan dikorupsi, bangunan sekolah yang roboh, penyalahgunaan narkoba dan pergaulan bebas di kalangan para pelajar, dan yang pasti adalah jangan ada lagi anak Indonesia yang putus sekolah.
            Gedung-gedung sekolah yang kondisinya sudah memprihatinkan diperbaiki. Apalagi di daerah pedesaan yang kondisi sekolahnya sangat berbanding terbalik dengan megahnya gedung DPR dan gedung pemerintahan lainnya. Agar setiap anak Indonesia bisa menuntut ilmu dengan nyaman dan tenang.
            Yang terdengar hanya kabar anak-anak Indonesia dengan segudang prestasinya. Anak Indonesia yang memiliki segudang bakat dan mampu berbicara dalam kancah dunia. Anak-anak Indonesia yang belajar di luar negeri bisa kembali mengabdikan diri untuk Indonesia. Anak-anak Indonesia yang memiliki nasionalisme yang tinggi dan selalu berpegang teguh pada nilai-nilai pancasila. Yang pasti anak-anak indonesia bersekolah, bukan menjadi pengamen dan berkeliaran di jalanan. Dan juga masyarakat Indonesia lebih menghargai bakat dan kemampuan anak-anak Indonesia. Banyak anak Indonesia yang cerdas dan pintar, yang pasti anak-anak Indonesia yang pintar jangan pernah mau dibodohi oleh kepintarannya. Selalu bangga Indonesia menjadi tanah airnya.
            Ada banyak kisah mengenai orang-orang Indonesia yang begitu pintar dan cerdas, namun bukannya hidup di Indonesia tetapi di negara lain. Itu disebabkan karena mereka merasa lebih dihargai oleh negara lain daripada oleh negaranya sendiri. Kepintaran dan kejeniusan mereka lebih terpakai di luar negeri daripada di Indonesia.
Seperti contoh mantan presiden RI ketiga yaitu Baharudin Jusuf Habiebie. BJ Habiebie adalah orang pintar, ia memiliki IQ 200, padahal ilmuwan terkenal seperti Sir Isaac Newtonpun hanya memiliki IQ 190. Meraih gelar doktornya dengan predikat sangat sempurna dan sekarang ia adalah pemilik 46 hak paten di bidang aeronautika. Dimana dia sekarang? Di Jerman, bukan di Indonesia.
Contoh lain adalah Ken Sutanto yang berasal dari Medan. Saat ini menjadi dekan salah satu perguruan tinggi ternama di luar negeri yang selama berdiri baru kali ini dipimpin seorang asing, Ken sutanto. Dimana dia sekarang? Di Jepang.
            Ada juga mantan menteri keuangan kita Sri Mulyani. Dengan perhitungannya dia dapat mengatur bahkan meningkatkan keuangan negara. Dimana dia sekarang? Dia menjabat sebagai salah satu direktur di world bank (Bank dunia).
            Masih banyak lagi orang-orang indonesia yang jenius di luar sana, bekerja untuk negara lain, dan mencari penghidupan disana. Karena di negaranya sendiri kurang dihargai dan kemampuannya tak terpakai. Indonesia, jangan lagi biarkan dan jangan lagi terulang merelakan serta melepaskan begitu saja orang-orang jenius seperti mereka. Orang pintar, jujur, dan amanahlah yang kita butuhkan bukan malah kita lepas dan kita sia-siakan.
            Kemudian sarana dan prasarana atau infrastruktur di Indonesia. Sarana umum terjaga dengan baik sehingga dapat digunakan secara baik pula. Tidak rusak atau dicuri. Dan yang paling penting adalah kebersihan. Indonesia bersih. Perilaku hidup bersih dan tidak lagi membuang sampah sembarangan. Tidak lagi buang sampah seenaknya.
            Jalan-jalan tidak lagi berlubang, jembatan-jembatan tidak mudah ambruk hanya karena dana proyek pembangunannya yang dikorupsi, angka kecelakaan di jalan raya menurun dan setiap orang bisa nyaman serta aman dalam perjalanan selamat sampai tujuan.
            Sarana dan prasarana kesehatan yang baik, dan penggunaan askes atau jamkesmas yang tepat. Tidak lagi ada pasien-pasien yang ditolak dirumah-rumah sakit hanya karena masalah biaya, tidak ada lagi nyawa-nyawa yang melayang karena malpraktek. Tidak ada diskriminasi antara si kaya dan si miskin, sehingga tidak muncul wacana “Orang miskin dilarang sakit.”
Orang-orang Indonesia tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk berobat hanya karena fasilitas kesehatan dalam negeri tidak bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan kesehatan. Kesehatan memang bukan segala-galanya, namun tanpa kesehatan semuanya menjadi tidak berarti.
            Perusahaan dan pabrik-pabrik juga disiplin dalam pembuangan sampah industri atau limbah. Tidak membuangnya ke sungai dan akhirnya mencemari sungai. Mengerikan sekali jika melihat sungai yang sebenarnya isinya air berubah menjadi sungai limbah atau sungai sampah.
            Jumlah pengangguran di indonesia menurun. Dikarenakan bertambahnya peluang kerja serta lapangan pekerjaan. Selain itu juga karena semakin banyaknya orang-orang yang sukses berwirausaha. Tidak ada lagi demo-demo buruh yang menuntut kebijakan.
            Hutang Indonesia yang sudah terlanjur menumpuk bisa dilunasi sedikit demi sedikit dan hutang baru tidak bertambah banyak. Pemerintah bisa memaksimalkan sumber-sumber pendapatan negara dari berbagai sektor dengan tetap memperhatikan berbagai aspek salah satunya adalah kepentingan dan kesejahteraan rakyat.
            Masyarakat indonesia tertib mematuhi peraturan yang berlaku. Disiplin dan mampu bersikap sesuai norma dan aturan. Contoh kecilnya adalah disiplin waktu. Kalau bisa on time kenapa harus terlambat, kalau bisa berangkat dan datang lebih awal kenapa harus akhir, kalau tidak bisa bangun pagi kenapa malamnya harus begadang. Disiplin bukan karena paksaan, takut, atau malu tapi disiplin yang memang menjadi kesadaran.
            Masyarakat yang tertib dan patuh. Contohnya dalam berkendara di jalan raya. Kenapa kalau lampu lalu lintas berwarna orens (yang berarti akan segera lampu merah) kendaraan bukannya memperlambat kecepatan malah semakin kencang. Banyak lagi kendaraan yang sudah jelas-jelas lampu merah (tanda berhenti) masih saja menerobos. Bukankah itu wujud masyarakat kita kurang tertib dalam berkendara. Coba saja jika kita lebih tertib dan sedikit sabar, akan sedikit mengurangi angka kecelakaan lalu lintas. Disiplin itu indah.
            Kemudian citra buruk politik nasional bisa diperbaiki dan kondisi politik di negeri ini bisa lebih dinamis. Bisa lebih sehat dan bersih sehingga kepercayaan masyarakat terhadap politik meningkat. Masyarakat kita bisa lebih rasional dan cerdas dalam memilih partai, wakil rakyat, maupun menilai politisi. Mana yang terkenal karena banyak korupsinya atau karena kadernya yang berasal dari kalangan selebritis ternama dan mana yang terkenal karena prestasinya. Politik Indonesia lebih sering dikotori oleh tindakan KKN, tentunya bukan Kuliah Kerja Nyata, melainkan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme.
Korupsi bisa diberantas bersih sampai akar-akarnya. Tidak peduli anak pejabat ataupun konglomerat. Diberi efek jera dan jangan sampai terjadi para koruptor yang ditangkap bisa tersenyum-senyum didepan masyarakat seolah-olah layaknya manusia tanpa dosa. Jangan karena mereka banyak uang lantas mereka kebal hukum. Dalam UUD 1945 menyatakan Indonesia adalah negara hukum, jadi jika masih ada kata hukum bisa dibeli dengan uang berarti pernyataan tersebut hanya sekedar kata-kata dalam undang-undang kita.
            Tidak  lagi ada orang yang hanya karena dituduh mencuri sandal jepit, buah atau sesuatu yang sebenarnya bernilai kecil dan tidak merugikan masyarakat dipenjara dengan alasan keadilan atau hukum ditegakkan tidak pandang bulu. Sedangkan yang sudah merugikan negara kita bermilyar-milyar bisa tetap menghirup udara bebas, jalan-jalan sampai ke luar negeri, mobilnya banyak. Makhluk yang serakah, memperkaya diri sendiri, dan merugikan negara itu harus mendapatkan imbalan yang setimpal.
            Tidak ada lagi orang yang berkata, “Di Indonesia, koruptor merupakan profesi yang menjanjikan, semuanya bisa dikorupsi mulai dari korupsi yang nilainya Rp 1000,- sampai yang bermilyar-milyar, korupsi nampak sudah menjadi budaya, bagaimana bisa bersih dari korupsi, para penegak hukum dan pemberantas korupsinya saja korupsi.”
            Walau sedikit berat dan sulit, korupsi bisa diatasi. Yang katanya korupsi sudah menjadi budaya tidak lagi jadi kebiasaan. Para penegak hukum bisa melaksanakan tugasnya dengan baik dan para pemberantas korupsi bisa menyapu bersih para koruptor dan membuat mereka merasa jera dan merasakan pahitnya hidup dalam penjara selama bertahun-tahun bahkan seumur hidup.
            Hukum di indonesia bisa adil dan tidak dengan mudah dibeli dengan uang. Yang benar tetap benar, yang salah tetap salah. Bukan menjadi terbalik-balik, yang benar menjadi salah, yang salah malah menjadi benar. Penegakan hukum di Indonesia tidak terus melemah bahkan terus meningkat. Demokrasi negara kita semakin maju. Para penegak hukum bisa melaksanakan tugasnya secara jujur dan benar-benar benar. Sehingga kepercayaan masyarakat terhadap hukum meningkat.
Tidak ada diskriminasi dalam penegakan hukum. Yang memiliki segudang rupiah kalau salah ditindak, bukan malah dibenar-benarkan, yang miskin kalau memang benar tidak disalah-salahkan. Tidak ada diskriminasi antara penegakkan hukum si pencuri sandal jepit dengan para koruptor yang merugikan uang negara. Yang paling penting adalah HUKUM INDONESIA TIDAK TAJAM KE BAWAH DAN TUMPUL KE ATAS.

            Indonesia begitu dikenal sebagai paru-paru dunia karena hutannya yang kaya akan tumbuhan-tumbuhan yang beragam. Tidak ada lagi hutan yang terbakar karena ulah tangan manusia baik yang sengaja maupun tidak, karena kebakaran hutan dapat menyebabkan global warming dan berkurangnya jumlah hutan Indonesia. 
Indonesia tidak terus menerus kehilangan berhektar-hektar hutan karena illegal logging atau pembalakan liar. Hutan Indonesia begitu luas dan tidak lagi dirusak oleh tangan-tangan tidak bertanggung jawab. Dan kalaupun ada para perusak hutan ditindak tegas.
Didalam hutan hidup berbagai pohon atau tumbuhan dan binatang-binatang maka dari itu hutan kita dijaga dengan baik dan nasib satwa-satwa yang hidup didalamnya tetap aman, pohon-pohon tidak ditebangi sehingga hutan tetap terjaga kehijauannya. Dan dapat meminimalisir terjadinya banjir karena hutan berfungsi sebagai penyimpan air tanah.
            Pertanian Indonesia semakin berkembang. Petani-petani tidak lagi mengeluh masalah harga pangan. Indonesia kembali dikenal sebagai lumbung padi ASEAN bahkan dunia serta sebagai negara agraris yang tidak gemar impor produk pangan dari negara lain. Beras tidak terus-menerus impor dari tetangga sebelah. Sawah dan ladang Indonesia begitu luas, potensi alam Indonesia yang begitu besar dan dahsyat, itu semua bisa dimaksimalkan untuk memenuhi kebutuhan rakyat kita.
            Lahan pertanian tidak banyak diubah menjadi mall/pusat perbelanjaan, perumahan, jalan tol, dan lain-lain. Karena jika lahan pertanian kita semakin berkurang maka akibatnya kita tidak dapat memenuhi kebutuhan akan pangan sehingga ujung-ujungnya impor dari negara lain. Yang terpenting adalah Indonesia tidak gemar impor sana sini, apa-apa diimpor, tapi Indonesia mampu memenuhi kebutuhan dengan tidak banyak impor serta banyak melakukan ekspor.
Indonesia itu zamrud khatulistiwa, permata hijau yang terkenal karena kesuburan dan kekayaan alamnya, kalau hutan Indonesia habis dan pertanian Indonesia buruk sampai-sampai beras masih impor, lantas akan jadi permata warna apa.
Lalu sebagai negara maritim yang perairannya yang luas, Indonesia tidak lagi kehilangan banyak ikan atau terumbu karang yang rusak hanya karena akibat tangan-tangan orang-orang perusak.
Indonesia memiliki ribuan pulau yang eksotik, jangan lagi ada pulau-pulau Indonesia yang dijual kepada orang asing yang hanya bisa merusak keeksotikan pulau kita. Biarkan pulau kita tetap cantik, indah, dan digilai para wisatawan asing.
            Masyarakat Indonesia tidak lagi gila shopping di luar negeri, menghambur-hamburkan uang untuk keperluan yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan, ataupun gemar berkeliling Eropa atau negara-negara lainnya daripada berkeliling Indonesia. Masyarakat Indonesia menjadi lebih menghargai produk lokal dan tidak selalu kebarat-baratan. Tidak yang selalu dibangga-banggakan dan dipamer-pamerkan adalah produk impor dari luar negeri, tapi produk asli Indonesia.
            Tanah Indonesia yang terkenal tanah surga yang memiliki kekayaan alam yang sudah tak ternilai harganya tidak lagi dikeruk dan dikuasai oleh asing. Memprihatinkan jika kekayaan Indonesia malah dikuasai asing dan kita tidak mendapat apa-apa atau hanya mendapat sekian persen yang jelas-jelas tidak ada harganya sama sekali.
            Budaya. Indonesia selain kaya alamnya, kaya juga budayanya. Jangan lagi-lagi barat menjadi panutan dan mengubah gaya hidup kita menjadi konsumtif atau cenderung tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
            Batik, gamelan, angklung, kain tenun dan kebudayaan Indonesia lainnya dapat terus mendunia. Pulau Komodo yang sudah menjadi 7 keajaiban baru serta semua objek wisata di Indonesia terjaga kebersihan dan keindahannya.
            Tidak ada lagi klaim-klaim budaya Indonesia yang dilakukan oleh negara lain. Masyarakat Indonesia tidak gembar-gembor dan marah-marah jika budayanya sudah diklaim negara lain, tapi senantiasa bangga, menjaga, dan melestarikan budaya lokal asli Indonesia. Tidak menganggap budaya lokal tidak gaul atau ketinggalan jaman.
            Jangan lagi ada orang Indonesia yang lebih senang dan tergila-gila dengan musik dari negara lain daripada musik dalam negeri yang sebenarnya tidak kalah kualitasnya dengan negara-negara lain. Para musisi kita lebih kreatif dan bisa menciptakan lagu yang memiliki musikalitas yang tinggi. Tidak bernyanyi secara lypsinc yang semata-mata membohongi publik dan seolah-olah memakan gaji buta. Tidak marak lagi para plagiator dengan plagiatismenya dalam dunia musik Indonesia. Karena itu jelas-jelas melanggar dan mencuri hak cipta orang lain. Hanya akan membuat musik Indonesia terlihat membosankan dan miskin kreatifitas. Industri musik kita tidak berpatokan pada laku atau tidak laku/hanya mementingkan mencari keuntungan yang sebesar-besarnya.
            Perfilman indonesia semakin maju dan berkualitas. Sinetron-sinetron indonesia tidak lagi dicaci hanya karena monoton atau miskin cerita. Sinetron kita bisa mendidik dan memberi manfaat yang positif.
            Kemudian di bidang olah raga kita bisa membenahi dan memperbaiki kondisi segala hal sehingga para atlet kita bisa lebih berprestasi baik dalam negeri maupun internasional. Sebagai salah satu contoh yaitu kondisi persepak bolaan Indonesia. Tidak akan terulang lagi terjadinya dualisme liga ataupun konflik antarpengurus PSSI. Tidak ada lagi pemain yang bermalas-malasan atau mogok main/latihan hanya karena gajinya yang selama berbulan-bulan belum dibayar oleh klub. Tidak ada lagi kasus pemain asing maupun lokal yang meninggal dunia dengan kondisi memprihatinkan yaitu dikarenakan sakit keras dan tidak ada biaya hanya karena gajinya belum dibayar.
            Suporter sepakbola tanah air semakin dewasa dan tidak lagi rusuh serta tawuran. Setiap warga kita bisa menikmati permainan sepakbola yang indah dengan aman dan nyaman tanpa ada rasa takut atau was-was. Dan yang menonton secara tidak langsung (melalui siaran televisi) bisa menonton dengan tenang, tidak lagi ada siaran pertandingan sepakbola yang diacak.
            Pengurus sepak bola kita tidak lagi berebut kekuasaan, berantas bersih mafia sepak bola, tidak ada lagi wasit yang memimpin jalannya pertandingan berlaku tidak adil hanya karena mau di bayar dan disuap dengan rupiah, tidak ada lagi perjudian dalam sepak bola kita. Tim nasional sepakbola kita bisa berjaya di setiap event bergengsi internasional dan mengharumkan nama bangsa. Iklim sepak bola dalam negeripun menjadi lebih baik sehingga kualitas sepak bola Indonesia tidak lagi diremehkan oleh negara lain. Pembenahan bukan hanya di bidang sepak bola saja, tetapi tentu juga untuk semua cabang olah raga di Indonesia.
            Dalam bidang agama, Indonesia adalah negara muslim terbesar di dunia. Tetapi dengan sebutan itu Indonesia tetap bisa menjaga kerukunan antarumat beragama. Sehingga setiap orang bisa menjalankan ibadahnya masing-masing dengan aman dan nyaman. Terkadang perbedaan bisa memicu konflik namun perbedaan itu indah jika setiap individu bisa hidup berdampingan dengan rukun dan damai. Saling toleransi dan menghargai baik sesama umat beragama maupun antarumat berbeda agama.
            Masih banyak hal lain yang Indonesia bisa lakukan. Ayo Indonesia bisa! Indonesia adalah Macan Asia. Walaupun orang-orang bilang Indonesia adalah memang Macan Asia namun sedang tertidur lelap, tetapi Indonesia bisa! Macan yang sedang tertidur pasti bangun dan kembali menjadi macan yang penuh keberanian dan ditakuti.
            Kembali menjadi “Sang Zamrud Khatulistiwa” yang dengan kehijauannya dapat membuat segenap mata dunia terpesona akan keindahannya. Permata hijau yang memancarkan kilaunya ke seluruh penjuru dunia. Dan dunia mengenal bukan dengan Bali saja, tetapi Indonesia.
Dengan rakyatnya yang hidup damai, rukun, dan saling menghargai, generasi penerusnya yang dapat bersekolah dan menjadi calon pemimpin idaman masa depan, dengan iklim politik yang bersih dan jauh dari korupsi, penegakkan hukum yang adil, pertaniannya yang subur dan maju, perairannya yang kaya akan biota laut, hutannya bukan lagi menjadi penyebab global warming (karena adanya pembakaran) akan tetapi menjadi paru-paru dunia, sarana dan prasarana yang memadai, tidak banyak warganya yang berprofesi sebagai pengacara (pengangguran banyak acara) dan hutangnya yang tidak terus menumpuk.
Indonesia kaya raya. Sumber daya alam yang melimpah diimbangi juga dengan sumber daya manusianya yang tak tertinggal. Semua sektor pembangunan dapat dimaksimalkan dengan baik. Negara agraris yang tidak lagi impor pangan dari luar negeri. Negara yang mandiri dan mampu menghidupi rakyatnya. Negara maritim yang terkenal perairannya indah dan terjaga dengan baik. Negara seribu pulau yang pulaunya eksotik dan banyak dipuja dan dipuji oleh negara lain. Negara yang kaya juga akan budayanya, yang karena sangat kayanya negara-negara lain iri dan berusaha mengklaim kebudayaan-kebudayaan asli Indonesia. Indonesia yang mempunyai batik yang indah dan diakui oleh dunia internasional. Selain itu Indonesia juga memiliki candi yang bersejarah. Dan masih banyak lagi yang Indonesia punya. Sang zamrud khatulistiwa bisa menjadi hebat dan besar di mata dunia! Macan Asia pasti bangun!
ABITA...Aku Bangga Indonesia Tanah Airku...

PRESTASI DAN KEHEBATAN NEGARA INDONESIA



            Terkadang dalam melihat Indonesia kita cenderung berfikir bahwa Indonesia memiliki segudang masalah. Cenderung ke sisi negatif, padahal Indonesia juga banyak sekali memiliki kelebihan dan kehebatan yang mungkin belum diketahui dan disadari sebelumnya oleh kita.
            Berikut adalah bukti prestasi dan kehebatan Indonesia yang nyata ada dan diakui oleh dunia :
1.        https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjX27O83_3KbYcQdDia0rVSvc2XDDftE-kGlPmF9JpW7sJNyFIcMVDeypSaGKCRlrnYnTrxSs4K7RlMYO09NhyphenhyphenaOQCT4QQ0zOMQPVdyLKrerJHgYXWpHDsK7QlW_BpDm70SWOvHFrLiXDmX/s320/bahasaIndonesia.jpgBahasa Indonesia yang kian populer di dunia (Kelebihan dan Keunikan Bahasa Indonesia)








a.         Dijadikan Bahasa Resmi Ke-2 di Vietnam
Pemerintah Daerah Ho Chi Minh City, Vietnam, mengumumkan Bahasa Indonesia menjadi bahasa kedua secara resmi pada bulan Desember 2007, kata seorang diplomat Indonesia. "Bahasa Indonesia sejajar dengan Bahasa Inggris, Prancis dan Jepang sebagai bahasa kedua yang diprioritaskan," kata Konsul Jenderal RI di Ho Chi Minh City untuk periode 2007-2008, Irdamis Ahmad di Jakarta pada Jumat.
Guna mengembangkan dan memperlancar studi Bahasa Indonesia, pihak Konsulat Jenderal Republik Indonesia di kota itu membantu berbagai sarana yang diperlukan beberapa universitas, kata Irdamis. Sarana yang dibantu antara lain peralatan komputer, alat peraga, bantuan dosen dan bantuan keuangan bagi setiap kegiatan yang berkaitan dengan upaya promosi Bahasa Indonesia di wilayah kerja universitas masing-masing.
Perguruan tinggi itu juga mengadakan lomba pidato dalam Bahasa Indonesia, lomba esei tentang Indonesia dan pameran kebudayaan. Universitas Hong Bang, Universitas Nasional HCMC dan Universitas Sosial dan Humaniora membuka studi Bahasa Indonesia. "Jumlah mahasiswa yang terdaftar sampai Nopember 2008 sebanyak 63 orang dan menurut universitas-universitas itu, minat untuk mempelajari Bahasa Indonesia cenderung meningkat," kata Irdamis. Ia berpendapat sebagian pemuda Vietnam melihat adanya keperluan untuk mempelajari Bahasa Indonesia, mengingat kemungkinan meningkatnya hubungan bilateral kedua negara yang berpenduduk terbesar di ASEAN di masa depan.
b.         Bahasa Indonesia dipelajari lebih dari 45 Negara di dunia
Walaupun yang paling efektif merubah citra adalah merubah realitas, namun peran budaya dan bahasa Indonesia dalam diplomasi sangat krusial. Tingginya minat orang asing belajar bahasa dan budaya Indonesia harus disambut positif. Kalau perlu Indonesia menambah Pusat Kebudayaan Indonesia di sejumlah negara, guna membangun saling pengertian dan perbaiki citra .
Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Departemen Luar Negeri Andri Hadi mengemukakan hal itu ketika tampil pada pleno Kongres IX Bahasa Indonesia, yang membahas Bahasa Indonesia sebagai Media Diplomasi dalam Membangun Citra Indonesia di Dunia Internasional, Rabu (29/10) di Jakarta. "Saat ini ada 45 negara yang ada mengajarkan bahasa Indonesia, seperti Australia, Amerika, Kanada, Vietnam, dan banyak negara lainnya," katanya. Mengambil contoh Australia, Andri Hadi menjelaskan, di Australia bahasa Indonesia menjadi bahasa populer keempat. Ada sekitar 500 sekolah mengajarkan bahasa Indonesia. Bahkan, anak-anak kelas 6 sekolah dasar ada yang bisa berbahasa Indonesia.
Untuk kepentingan diplomasi dan menambah pengetahuan orang asing tentang bahasa Indonesia, menurut Dirjen Informasi dan Diplomasi Deplu ini, modul-modul bahasa Indonesia di internet perlu diadakan, sehingga orang bisa mengakses di mana saja dan kapan saja. Di samping itu, keberadaan Pusat Kebudayaan Indonesia di sejumlah negara sangat membantu dan penting. Negara-negara asing gencar membangun pusat kebudayaannya, seperti China yang dalam tempo 2 tahun membangun lebih 100 pusat kebudayaan. Sedangkan bagi Indonesia untuk menambah dan membangun Pusat Kebudayaan terkendala anggaran dan sumber daya manusia yang andal.
Dalam sesi pleno sebelumnya, Kepala Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Dendy Sugono yang berbicara tentang Politik Kebahasaan di Indonesia untuk Membentuk Insan Indonesia yang Cerdas Kompetitif di atas Fondasi Peradaban Bangsa, mengatakan, tuntutan dunia kerja masa depan memerlukan insan yang cerdas, kreatif/inovatif, dan berdaya saing, baik lokal, nasional, maupun global.
Untuk memenuhi keperluan itu, sangat diperlukan keseimbangan penguasaan bahasa ibu (bahasa daerah), bahasa Indonesia, dan bahasa asing untuk mereka yang berdaya saing global, tandasnya. Dendy Sugono melukiskan, kebutuhan insan Indonesia cerdas kompetitif itu, untuk lo kal meliputi kecerdasan spiritual, keterampilan, dan bahasa daerah . Untuk kebutuhan nasional meliputi kecerdasan emosional, kecakapan, dan bahasa Indonesia. Sedangkan untuk global dibutuhkan kecerdasan intelektual, keunggulan, dan bahasa asing.
c.       Wikipedia bahasa Indonesia yang menduduki peringkat ke 26 di dunia dan Terbesar Ketiga di Asia
Menulis ensiklopedia bebas di internet semakin digemari masyarakat Indonesia. Bahkan ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia, Wikipedia Indonesia, telah menjadi ensiklopedia elektronik terbesar ketiga setelah Wikipedia berbahasa Jepang dan Mandarin. "Wikipedia Indonesia kini berada di peringkat 26 dari 250 Wikipedia berbahasa asing di dunia. Sedangkan di tingkat Asia kita berada di peringkat tiga, setelah Jepang dan Mandarin," ujar Ivan Lanin, penggiat jumlah bertambahnya jumlah, di Jakarta, Selasa.
Menurut Ivan, yang sehari-hari bekerja sebagai dosen Information Communication Technology (ICT), Wikipedia Indonesia terus tumbuh pesat. "Kontributor semakin bertambah, demikian juga dengan artikelnya. Isinya juga semakin variatif," katanya. Tingginya gairah penggiat ensiklopedia bebas itu juga tercermin dalam lokakarya "Menulis di Wikipedia Indonesia" yang digelar dalam rangkaian acara Indonesia Information Communication Technology (Indonesia ICT Awards) 2007 di Balai Sidang Jakarta.
"Tingginya peminat lokakarya ini, membuktikan semakin banyak orang yang tertarik untuk membagi pengetahuannya di Wikipedia," ujar salah satu pengurus "Wikipedia Indonesia", Revo A.G Soekatno di Jakarta, Selasa. Pria yang aktif di Wikipedia Indonesia sejak 2003 ini mengungkapkan pada hari pertama jumlah peserta mencapai lebih dari 40 orang sementara jumlah komputer yang disediakan untuk pelatihan sangat terbatas. Setiap orang berhak menjadi peserta tanpa dipungut biaya dan mendapatkan suvenir dari panitia. "Jumlah yang mendaftar jauh lebih banyak lagi, tapi karena keterbatasan tempat dan perangkat komputer untuk pelatihan, maka pesertanya kami batasi. Bahkan ada banyak peserta yang tidak mendapat komputer pelatihan tetap menyatakan ikut serta," ujar pria yang kini tengah menyelesaikan studi S-3 di Belanda ini. Dalam pelatihan itu peserta belajar bagaimana menulis, menyunting, atau menambahkan informasi. Revo mengatakan ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia kini memiliki 69 ribu artikel dengan kontributor aktif sebanyak 30 orang. Termasuk di dalamnya adalah jajaran para pengurus sebanyak 14 orang. Meski mengalami perkembangan yang cukup pesat, ensiklopedia bebas ini beberapa kali bermasalah dalam hal informasi yang dituliskan kontributor. Yakni data dan fakta yang kurang akurat dan adanya konflik antarkontributor karena adanya pebedaan data dna pengertian. Isu tentang politik, agama, dan ekonomi adalah yang seringkali bermasalah dalam hal akurasi informasi. "Tantangan Wikipedia Indonesia kedepan adalah bagaimana meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan publik sebab informasi di Wikipedia Indonesia terus diperbarui setiap saat," ujar Revo.
d.      Bahasa Indonesia bahasa ketiga yang paling banyak digunakan pada wordpress
Fakta bahwa setelah Spanyol, Bahasa Indonesia adalah Bahasa yang menempati urutan ketiga yang paling banyak digunakan dalam posting-posting Wordpress. Indonesia pun adalah negara kedua terbesar di dunia yang pertumbuhannya paling cepat dalam penggunaan engine blog itu. Dalam 6 bulan terakhir tercatat 143.108 pengguna baru Wordpress dari Indonesia dan telah ada 117.601.633 kunjungan melalui 40 kota di Indonesia.
e.    Bahasa dan Musik Indonesia dikirim ke luar angkasa
Satelit Voyager adalah sebuah wahana luar angkasa tanpa awak yang diluncurkan amerika serikat tahun 1977 dengan beberapa tujuan yaitu :
1)      Meneliti luar angkasa lebih dalam dan luar angkasa yang tidak dapat dilihat oleh mata.
2)      Mencari keberadaan planet yang dapat dihuni.
3)      Mencari planet yang berpenghuni.

Digerakkan dengan tenaga nuklir, voyager diharapkan mampu mengirim data ke bumi sampai tahun 2025 ( 48 tahun setelah diluncurkan) sebelum pasokan listriknya habis. Jika listriknya habis dan voyager tidak lagi beroperasi, maka misinya dikurangi menjadi 1 yaitu : Memberi tahu keberadaan bumi pada alien yang memiliki teknologi lebih tinggi daripada kita.
Isi dari piringan emas ini dipilih untuk NASA oleh sebuah tim yang diketuai oleh Carl Sagan dari Universitas Cornell. Dr. Sagan dan timnya mengumpulkan 115 gambar berikut sebuah rekaman suara-suara alam, seperti suara ombak, angin, petir, serta suara-suara binatang, termasuk kicauan burung dan suara dari ikan paus. Selain itu, piringan ini juga diisi dengan musik dari berbagai budaya dan era yang berbeda, serta ucapan salam dalam 55 bahasa. Piringan emas ini juga menyertakan pesan tercetak dari Presiden Jimmy Carter dan Sekretaris Jenderal PBB saat itu, Kurt Waldheim. Berikut ini adalah kutipan dari penjelasan resmi Presiden Jimmy Carter yang ditempatkan pada wahana antarika Voyager pada tanggal 16 Juni 1977:
"Kami mengirimkan pesan ini kepada seluruh alam semesta. Yang terdiri dari 200 milyar bintang di Galaksi Bima Sakti, beberapa -mungkin banyak- di antaranya, mungkin mempunyai planet yang didiami oleh peradaban yang bisa melakukan perjalanan ke luar angkasa. Bila salah satu diantaranya bisa bertemu dengan Voyager dan mampu mengerti isi dari rekaman ini, inilah pesan dari kami: Kami semua berusaha untuk mempertahankan keberadaan kami, sehingga kami bisa hidup bersama-sama dengan kalian. Kami harap suatu hari nanti, kami bisa menyelesaikan permasalahan yang kami hadapi, untuk ikut bergabung dalam sebuah komunitas Peradaban Galaksi. Piringan emas ini mewakili harapan, kebulatan tekad, serta niatan baik kami dalam alam semesta yang luas dan amat menakjubkan ini."
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3KcZCo_GF_mvfTvDNCbjuu2v0Wwn90Pt7bYFzE63cdXH55hrg7sioqhIlkLKJ2YkSTgBPVoNnufY7r-sWezzBvLikR0C5FnK9_mecv6nowIzpagtS1vnXoRor-dYJKwKTdO0UlM4uL2pY/s320/GPN-2000-001976.jpg












(Sumber : trianichristian.blogspot.com)
2.        Kuliner Indonesia “menguasai” Dunia.
http://101jakfm.com/uploads/article-images/kuliner-indonesia-20110908174150.jpg

 



Indonesia patut berbangga karena makanan khas Sumatera Barat yaitu rendang terpilih sebagai makanan terenak no.1 di dunia, dengan jumlah vote lebih dari 35 ribu orang di dunia. Survey ini diadakan oleh CNNGo  dan telah menghasilkan list 50 makanan terenak dari seluruh penjuru dunia.
Disebutkan disitu bahwa rendang adalah “ Beef is slowly simmered with coconut milk and a mixture of lemongrass, galangal, garlic, turmeric, ginger and chilies, then left to stew for a few hours to create this dish on tender, flavorfull bovine goodness “
"Daging sapi direbus perlahan dengan santan dan campuran sereh, lengkuas, bawang putih, kunyit, jahe, dan cabai, kemudian direbus beberapa jam untuk membuat hidangan ini menjadi lembut dagingnya dan bercita rasa tinggi.”
Apakah ada makanan Indonesia lainnya masuk dalam list ini? Ya, ada! Peringkat 2 diduki oleh Nasi goreng dan sate di peringkat 14. Hal ini membuktikan bahwa kuliner tradisional kita tidak kalah dengan kuliner asing, dan kita harus bangga dan melestarikan kuliner tradisional Indonesia.    
(Sumber : 101jakfm.com)

3.      Dunia Akui Kehebatan Murid-murid SD Indonesia











Murid-murid Sekolah Dasar Indonesia diperhitungkan oleh sejumlah negara pada ajang olimpiade internasional bidang sains dan matematika tingkat SD mulai diperhitungkan, demikian Direktur Pembinaan TK dan SD Ditjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Mandikdasmen) Depdiknas, Mudjito AK di Jakarta, Selasa.
“Kalau dua atau tiga tahun lalu, kehadiran delegasi Indonesia masih sebatas sebagai observer saja. Kini di ajang seperti Internasional Mathematics and Science Olympiad (Imso), Wizard At Mathematic International Competition (Wizard), International Mathematics Competition, dan Elementary Mathematics International Contest (EMIC, delegasi kita disegani bahkan menjadi ancaman bagi negara lain,” katanya.
Ia mengatakan, ketua tim olimpiade dari negara peserta lain seperti Thailand dan Taiwan menilai prestasi anak-anak Indonesia di ajang olimpiade tumbuh pesat bahkan dalam waktu singkat mampu mengungguli delegasi negara-negara lain yang selama ini selalu menjadi juara.
Bahkan, Ketua Tim Olimpiade dari Thailand mengaku delegasinya sudah tersusul oleh prestasi siswa Indonesia dan mereka berjanji untuk mengalahkan Indonesia di ajang-ajang sejenis pada tahun depan, katanya.
Mudjito mengatakan, seiring dengan semakin banyaknya ajang olimpiade internasional yang diselenggarakan di berbagai belahan dunia, maka sejumlah negara sudah ancang-ancang dengan menyelenggarakan pusat-pusat pelatihan khusus untuk olimpiade untuk bidang matematika, sains dan lainnya.
Ia mencontohkan Thailand dan Taiwan telah mengubah kurikulum pendidikan dengan menitikberatkan pada bidang ilmu sains dan matematika. Bahkan, Taiwan telah melaksanakan try out kurikulum baru mereka pada ajang IMSo yang baru lalu.
Posisi Indonesia pada ajang olimpiade internasional tingkat Asia sejajar dengan Singapura, Thailand, Taiwan dan Hongkong sehingga kehadiran delegasi Indonesia selalu menjadi ancaman bagi kompetitor.
Selain sebagai negara peserta, Indonesia juga telah mempelopori penyelenggaraan olimpiade matematika tingkat internasional yang dinilai positif oleh negara-negara peserta karena dilaksanakan secara fair.
“Kita selalu mengadakan moderasi soal yakni soal-soal yang disumbangkan dari negara-negara peserta dikumpulkan jadi satu kemudian secara bersama-sama kita melakukan pemilihan soal, sehingga pasti setiap peserta akan menerima soal yang pernah diajarkan di sekolahnya masing-masing,” katanya.
Panitia olimpiade di Indonesia juga selalu melibatkan wakil dari masing-masing negara, serta para juri bisa membahas secara bersama-sama soal dan menentukan nilai sehingga hasilnya benar-benar adil, katanya.
“Tidak demikian dengan penyelenggaraan ajang sejenis di negara lain seluruh kegiatan dimonopoli oleh panitia setempat sehingga peluang untuk terjadi kecurangan dimungkinkan,” katanya.
Delegasi Indonesia menjadi juara umum pada ajang kompetisi Matematika Internasional ke-3 Tahun 2009 (The 3rd WIZMIC 2009-Wizard at Mathematic Internasional Competition 2009) di Lucknow, India pada 27-30 Oktober 2009 lalu yang diikuti 207 peserta dari sembilan negara peserta.
Gelar juara umum diraih tim pelajar sekolah dasar Indonesia setelah menyabet 10 medali emas, sembilan perak dan lima perunggu dalam 3rd WIZMIC 2009 itu. Medali sebanyak itu diraih tim Indonesia dalam kategori individual contest dan team contest.
(Sumber  : AntaraNews)
4.        TNI Peringkat 15 Militer Terbaik Dunia
Siapakah negara yang memiliki kekuatan militer terbaik dunia? Amerika Serikat masih unggul, menempati urutan pertama. AS menjadi negara dengan kekuatan militer terbaik di dunia.
Lalu bagaimana dengan kekuatan militer Indonesia? Berdasarkan situs Global Fire Power (GFP) yang merilis hasil analisis 2013 mengenai kekuatan militer di dunia, kekuatan militer Indonesia atau yang disebut dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) menduduki peringkat ke-15 terbaik di dunia.
Indonesia memperoleh nilai Power Index 0.7614, menempati urutan ke-15. Tahun 2012 lalu, TNI berada pada urutan ke-18. Dengan demikian pada 2013 ini TNI naik 3 peringkat dari tahun yang lalu.
Rilisan tersebut berdasarkan uji data yang mendukung kekuatan militer, yang meliputi kekuantan Pertahanan Darat (Land System), Kekuatan Udara (Air Power), kekuatan Pertahanan Laut (Naval Power), Persediaan Bahan Bakar (Resources/Petroleum), Logistik, Finansial dan Luas Geograpi.
Secara berturut-turut, urutan 20 besar peringkat kekuatan militer dunia dipegang secara berturut-turut : AS, Rusia, China, India, Inggris, Perancis, Jerman, Korea Selatan, Itali dan Brasil, Turki, Pakistan, Israel, Mesir, Indonesia, Iran, Jepang, Taiwan, Kanada dan Thailand.
Akan tetapi, bila dibenturkan dengan realitas yang terjadi di Indonesia, TNI sepertinya jauh panggang dari api. Berbagai PR masih menjadi tanda tanya. Seperti aksi terorisme yang merajalela serta wacana terkini tentang konflik di wilayah Papua yang menewaskan 8 anggota TNI tewas dan 2 warga sipil karena ditembak oleh kelompok bersenjata yang tidak jelas, Kamis (21/2). Belum lagi pada masalah internal sendiri, seperti perlengkapan senjata perang dan kesejahteraan tentara.
       (Sumber : forumkeadilan.com)
5.        Airbridge (tangga belalai menuju pintu pesawat) yang terkenal di bandara dunia pertama kali dibuat oleh PT Bukaka Teknik Utama, Indonesia.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9XcmvDYKmfe73zIs_g9i_yOnaH7JmVpXSWbUcBM3gPvp9tfURwfv-AnRiPbm_etAYddSmPf5cjA_KHbBf_dVdBwbELZHzgFvGZrCSLGgnYzJ_LkY246KXBvG1ETdaPDYsSlvvgUxrxc4/s1600/twotunelsgrass.jpg
           





           
            Aircraft Passenger Boarding Bridge atau Airbridge adalah tangga belalai yang biasa nya itu digunakan oleh penumpang pesawat saat ingin menuju ke dalam pesawat/pintu pesawat. Pasenger Boarding Bridge merupakan lorong yang menghbungkan pintu pesawat terbang dengan Airpot Buliding (terminal keberangkatan), sehingga Passenger Boarding Bridge berfungsi sebagai tempat berjalannya para penumpang dari Airport Building menuju pesawat dan juga dari arah sebaliknya.
            Mungkin istilah yang dipakai untuk menyebut tangga belalai ini memang jarang terdengar di telinga kita tetapi secara realita kita sering menggunakannya saat masuk ke dalam pesawat. Dan orang- orang pasti berpikir bahwa airbridge adalah ciptaan dari negara-negara yang selama ini kita anggap "besar". Tapi kenyataannya bahwa airbridge yang sudah banyak digunakan di bandara-bandara di Indonesia maupun di luar negeri itu adalah pertama kali di buat di Indonesia oleh PT.BUKAKA TEKNIK UTAMA. Perusaan ini bergerak di pembuatan Airbridge yang pada awalnya perusahaan ini berbentuk sebuah bengkel kecil diatas lahan seluas 3.000 M2 dengan luas bangunan 1.000 M2 dengan peralatan sederhana seperti 4 buah mesin las, sebuah mesin bubut, sebuah genset 65 KVA dan beberapa peralatan lainya.
            PT Bukaka sendiri telah mengembangkan model tangga belalai ini antara lain "2 tunnels " and "3 tunnels" . dan 2 tunnel ini terbagi lagi model "glass" dan "steel" begitu juga dengan 3 tunnel itu sendiri.
            Jembatan penumpang pesawat terbang Bukaka tersedia dalam dua-dan tiga terowongan-terowongan. Keduanya dibangun dalam berbagai panjang layanan. Sementara paket perlengkapan standar dipilih untuk memenuhi persyaratan operasional bandara yang paling, pilihan yang tersedia membuat penumpang jembatan asrama yang cocok untuk setiap kebutuhan penumpang. Jembatan penumpang pesawat terbang Bukaka juga tersedia dalam model baja dan kaca.
            Jembatan penumpang pesawat terbang Bukaka dirancang untuk memenuhi semua kode dan standar yang berlaku. Secara umum, mereka sesuai dengan standar mekanik dan listrik: NFPA, ASTM, NEC, NEMA, AWS, SAE, JIS, SII, ISO 90.

(Sumber : tuasisproblem.blogspot.com)


6.        Mendunianya Batik Indonesia
 Model-model memeragakan busana batik karya Iwan Tirta di Kedutaan Besar Republik Indonesia, Washington, Senin (11/7).
Sekitar lima belas tahun lalu, kain batik seperti hanya punya dua fungsi: menjadi pakaian resmi untuk acara penuh urutan protokoler, atau menjadi busana rumahan alias daster para ibu. Kepandaian dan kejelian para desainer yang cinta budaya Indonesia membalikkan semua ‘kebiasaan’ itu. Obin dan Edward Hutabarat menunjukkan bahwa kain batik telah mengalami metamorfosis, mulai baju sehari-hari hingga gaun mewah, semua bisa diwujudkan dari kain batik. Padu padan dengan kain lain, tabrak motif dan juga teknik pecah pola membuat kain batik semakin cantik.
Aksi pengakuan beberapa motif batik oleh negara tetangga seperti blessing in disguise. Masyarakat Indonesia seperti digugah untuk semakin mengenal budaya negeri sendiri. Usaha-usaha memeroleh pengakuan internasional sebagai pemilik batik pun mulai dilakukan. Dan tahun lalu, Unesco mengukuhkan Batik Indonesia sebagai warisan budaya.
Prosesnya, Bukan Motifnya
Banyak yang salah kaprah, mengartikan bahwa batik hanyalah motif. Padahal yang dimaksud sebagai batik adalah proses pembuatannya. Untuk semakin memperdalam pengetahuan tentang hal tersebut, sutradara ternama Nia Dinata membuat sebuah film dokumenter berjudul Batik, Our Love Story.
Masalah para pembatik, proses pembatikan yang rumit, dan motif-motif warisan yang harus dilestarikan diungkap dalam film tersebut. Beberapa perajin batik dari Pekalongan, Cirebon, Lasem, Yogyakarta, dan Madura menjadi narasumber. Menyaksikan film tersebut, terasa betul bahwa proses yang harus dilakukan dari sehelai kain menjadi kain batik bukanlah hal sederhana. Dimulai dari membuat pola, membatik, mewarnai, melorod, dan menjemur, proses ini akan semakin rumit ketika desain motif membutuhkan banyak warna. Tak heran, seorang perajin mengaku membutuhkan lebih dari setahun untuk mengerjakan sehelai kain. Persoalan regenerasi pembatik menjadi hal penting untuk memastikan bahwa batik akan selalu ada di Indonesia. Daya tarik kerja di pabrik lebih besar dibanding jadi pembatik, adalah salah satu “penghalang” terjadinya regenerasi pembatik.
Tak Hanya Kain
Perhatian masyarakat pada batik memang makin besar. Meski masih jarang yang peduli perbedaan batik tulis, batik cap, atau kain motif batik, bukan berarti mereka acuh pada kekayaan Indonesia itu. Selain mulai banyak yang gemar mengenakan busana batik dalam berbagai kesempatan, beberapa anak muda mengakrabi lagi motif-motif asli Indonesia. Semakin banyak yang paham tentang motif parang, mega mendung, sampai motif kompeni. Batik khas juga digali kembali. Galeri Batik Jawa di Jakarta, misalnya secara khusus memopulerkan lagi batik indigo.
Dengan semakin besarnya animo masyarakat, batik lalu meluas, tak lagi hanya diaplikasikan pada kain. Tahun lalu, deasiner Carmanita membatik sebuah Mercedes C250 dengan motif sekar jagat. Inspirasi serupa diwujudkan Mohammad Abduh, seorang pengusaha yang tinggal di Bekasi, untuk memopulerkan furnitur batik, bahkan juga menerima pesanan gitar dengan motif sesuai keinginan pelanggan. “Membatik di kain, sudah biasa, banyak saingan. Jadi sejak tiga tahun lalu saya coba membatik di atas kain jati atau kayu sonokeling. Semua proses pembatikan saya lakukan pada furnitur saya, termasuk melorod dan mewarnai,” tutur Abduh yang memasarkan produknya secara online lewat Rumahbatik.com.
Batik sudah ada sejak kerajaan jaman dulu di Indonesia , dimana dulu batik merupakan kesenian/kerajinan kebudayaan keluarga kerajaan, terutama di pulau jawa. Selain itu seorang Desainer batik Nusjirwan Tirtaamidjaja (Iwan Tirta) karya-karya batiknya disukai dan dipakai oleh beberapa kepala Negara seperti Ratu Elizabeth II, Ratu Sophie dari Spanyol, Ratu Juliana dari Belanda bahkan Bill Clinton.
(Sumber : www.flexmedia.co.id)

7.        Gucci & Christian Dior menggunakan bahan baku kain tenun asli Indonesia




Gucci ternyata menggunakan kain tenun asli Indonesia sebagai bahan bakunya. Tenun Indonesia telah dipercaya oleh pasar internasional. Tenun Indonesia dianggap sangat berharga karena handmade (buatan tangan). Itulah yang membuat brand internasional seperti Gucci mau bekerjasama dengan pengrajin tenun di Indonesia. Brand Internasional Gucci & Christian Dior menganggap tenun Indonesia sangat berharga karna handmade (buatan tangan). Itulah yang membuat brand internasional seperti mereka mau bekerja sama dengan pengerajin Indonesia dan menjadi kebanggaan melihat kain asli Indonesia tampil di runway designer internationalmulai dari Milan, Paris dan London.
Namun yang sangat disayangkan justru antusiasme pasar domestik sendiri terhadap tenun tradisional masih rendah. Dahulu batik pun demikian. Namun sekarang, produksi batik telah berkembang sangat pesat.
Dan kini 2 rumah mode internasional, Gucci dan Christian Dior telah menggunakan tenun Indonesia untuk digunakan dalam produk mereka. Tenun merupakan hasil karya berupa kain yang dibuat dengan benang dan dimasukkan ke dalam pakan pada alat yang disebut lungsin. Dan tenun masih terbagi lagi menjadi songket, yang merupakan tenun dengan benang emas atau perak, kemudian ada ikat, dobel ikat, dan pakan.
Tentunya kita bangga melihat kain-kain asli Indonesia yang maha kaya dalam hal craftsmanship ini tampil di runway designer international mulai dari Milan, Paris, dan kini London. Dalam fashion week Spring tahun 2010, Frida Gianini dari rumah mode Gucci mengeluarkan koleksi cocktail dengan tema Tribal yang menggunakan Ikat (kain tenun dan motif tenun khas Indonesia terutama Sumbawa).
Burberry pun mengeluarkan koleksi Spring untuk tahun 2012 yang juga menggunakan Ikat yang menawan. Dipadu dengan fabrics yang nyaman, membuat Burberry tampil sangat khas.
Bila desainer mancanegara saja bangga menggunakan kain ikat tenun untuk ragam fashion mereka, mengapa para designer dalam negeri tidak melakukan hal yang sama? Oleh karena itu tak perlu anda jauh-jauh berbelanja fashion ke luar negeri, sebab kenyataannya bahan baku fashion mereka justru berasal dari negeri kita sendiri.
(Sumber : rumahbatik.com)



8.      http://2.bp.blogspot.com/-YozggoWWwsg/UKPy7x2u46I/AAAAAAAAACM/PxEAi4OIf2A/s320/Pulau+Komodo+7+Keajaiban+Dunia.jpgPulau Komodo 7 Keajaiban Dunia






Pulau Komodo terletak di dalam selat antara Pulau Flores di Nusa Tenggara Timur ( NTT) dan Sumbawa di Nusa Tenggara Barat ( NTB). Pulau Komodo adalah yang terbesar kadal di dunia, komodo ( Varanus komodoensis ). Komodo diyakini menjadi sisa dinosaurus binatang purba yang masih hidup . panjang komodo dapat mencapai 3 meter dengan berat bisa mencapai 140 kg . Dalam perairan Pulau Komodo perairan tersebut juga disertakan bawah air keajaiban dunia . dasar laut perairan Komodo adalah terbaik di dunia , di permukaan laut kering tanah yang berbukit karang . Komodo pulau sangat konten termasuk dalam daftar keajaiban di Indonesia.
Taman terdiri dari 3 pulau utama atau pulau adalah sedikit besar pulau Komodo , pulau Rica , dan Padar pulau dan beberapa pulau-pulau kecil dengan luas tanah 603 km2 .
Pada tahun 1910 Belanda menamai pulau julukan Komodo Pulau . Cerita ini dimulai dengan Letnan Steyn van Hens Broek yang mencoba membuktikan pernyataan tentang keberadaan Belanda pasukan hewan besar menyerupai naga di pulau. Steyn kemudian membunuh naga dan membawa dokumen ke Museum and Botanical Garden Hotel di Bogor untuk diselidiki .
Pulau ini dikenal sebagai komodo habitat . Di pulau ini , komodo hewan berkembang biak dengan baik . Hingga Agustus 2009 , di pulau terdapat 1.300 ekor komodo. komodo di alam liar habitat telah menyusut dan karenanya IUCN memasukkan komodo sebagai spesies yang rentan terhadap kepunahan . ini besar kadal kini dilindungi di bawah hukum Indonesia dan sebuah taman nasional didirikan untuk melindungi mereka .
(Sumber : blogwisatawan.blogspot.com)
9.      Gamelan, Identitas Musik Asli Indonesia Yang Mendunia






Ternyata alat musik Gamelan sudah sangat terkenal hampir di seluruh dunia, bahkan beberapa Universitas di negara-negara Eropa dan Amerika dijadikan mata kuliah yang harus di ikuti oleh Mahasiswanya.
Gamelan merupakan alat musik dan kesenian asli milik bangsa Indonesia dan Kata gamelan berasal dari bahasa jawa “Gamels” yang berarti memukul dengan palu.
Namun sayangnya alat musik dari logam ini dalam perkembangannya di negeri sendiri seolah dianaktirikan, kadang ia dicap sebagai seni tradisional masyarakat pinggiran dan ketinggalan jaman.
Ini sangat kontras yang terjadi di beberapa negara-negara Eropa dan Amerika, alat musik Jawa ini telah menjadi salah satu kurikulum pedidikan di negeri Paman Sam tersebut.
Seperti yang terdapat di beberapa Universita di Amerika Serikat, musik tradisi gamelan dan tarian asal Indonesia yang sudah sejak 15 tahun yang lalu.
Bahkan sekarang telah masuk dalam kurikulum pendidikan dari tingkat taman kanak sampai perguruan tinggi.
Beberapa perguruan tinggi terkemuka seperti UCLA, San Diego, Berkeley, Wisconsin, Washington sudah menjadikan seni tradisional Jawa ini menjadi salah satu dari kurikulum perkuliahan.
Yang paling menakjubkan di saat rekaman gendhing/lagu/komposisi gamelan “Puspawarna” dibawa dalam misi pendaratan manusia pertama di bulan oleh Neil Amstrong dan dikumandangkan keseluruh dunia.
Salah satu Organisasi di Amerika Serikat yakni Sumunar Indonesia Music and Dance yang mempunyai konsern terhadap seni dan kebudayaan Indonesia yang beranggotakan dari berbagai profesi seperti dosen, guru dan mahasiswa secara khusus mempunyai misi untuk mempromosikan pengetahuan dan apresiasi musik, tari dan budaya Indonesia melalui pertunjukan dan pembelajaran.
Kegiatan organisasi yang berbasis di Minnesota, Amerika Serikat ini berfokus pada pertunjukan dan pembelajaran seni karawitan dan tari.
Lebih dari 15 ribu warga Amerika Serikat yang mempelajari gamelan dan tari asal Indonesia.
Selain Negara Amerika Serikat, dibeberapa negara pun telah menjadikan kesenian Gamelan dimasukan kedalam kurikulum perkuliahan di beberapa Universitas negera tersebut. Seperti Negera Jepang, Negara Norwegia, Negara Australia, Maupun Negara Prancis.
Saatnya Bangsa Indonesia bangga dan terus melestarikan Gamelan sebagai identitas seni musik asli Indonesia yang mampu dijadikan alat kebanggaan atas seni dan budayanya sendiri dan tidak lagi dipandang sebagai sebuah kesenian yang kuno, primitif dan ketinggalan jaman.
(Sumber : Wisatanews.com)
10.    ‘Bengawan Solo’ Diterjemahkan ke Dalam 13 Bahasa
 
Gesang Martohartono identik dengan lagu Bengawan Solo ciptaannya, yang terkenal di seantero Tanah Air dan di Asia, terutama di Jepang dan China. Meski lagunya amat populer, tak banyak yang tahu bahwa lagu ‘Bengawan Solo’ ciptaannya telah diterjemahkan dan direkam ke dalam 13 bahasa Termasuk bahasa Inggris, bahasa Tionghoa, dan bahasa Jepang.
Lagu Bengawan Solo diciptakan pada tahun 1940, ketika almarhum berusia 23 tahun. “Gesang” yang dalam bahasa Jawa berarti “hidup”, lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 1 Oktober 1917.
Proses penciptaannya konon, ketika duduk-duduk di tepi Bengawan Solo, ia yang selalu kagum dengan sungai tersebut. Lalu terinspirasi untuk menciptakan sebuah lagu. Proses penciptaan lagu ini memakan waktu sekitar 6 bulan.
Lagu Bengawan Solo juga menangguk popularitas di Jepang, hingga kini, dimana bangsanya dahulu kala pernah menjajah Tanah Air penciptanya. Bengawan Solo sempat digunakan dalam salah satu film layar lebar Jepang dan film drama modern produksi Hong Kong.
Gesang pada awalnya bukanlah seorang pencipta lagu. Dulu, ia hanya seorang penyanyi lagu-lagu keroncong untuk acara dan pesta kecil-kecilan saja di kota Solo. Ia juga pernah menciptakan beberapa lagu, seperti; Keroncong Roda Dunia, Keroncong si Piatu, dan Sapu Tangan, pada masa perang dunia II. Sayangnya, ketiga lagu ini kurang mendapat sambutan dari masyarakat.
Sebagai bentuk penghargaan atas jasanya terhadap perkembangan musik keroncong, pada tahun 1983 Jepang mendirikan Taman Gesang di dekat Bengawan Solo. Pengelolaan taman ini didanai oleh Dana Gesang, sebuah lembaga yang didirikan untuk Gesang di Jepang.
(Sumber : www.indonesiaberprestasi.web.id)